Market Mayhem: The Great Chicken Chase

In this episode, we'll dive into the heart of a bustling market where an escaped chicken leads us on a merry chase and teaches a lesson in tranquility.

Id: Di sebuah pasar tradisional yang ramai, di tengah-tengah keramaian orang yang sedang berbelanja, tiba-tiba terdengar suara gaduh.
En: In a busy traditional market, amidst the crowd of people shopping, a commotion is suddenly heard.

Id: Orang-orang berlarian kecil menghindar dari sesuatu yang bergerak cepat di antara mereka.
En: People are running around to avoid something moving quickly among them.

Id: Budi yang baru saja membeli beberapa sayuran, menengok dengan penasaran ke arah asal suara tersebut.
En: Budi, who has just bought some vegetables, looks over with curiosity towards the source of the noise.

Id: Dia hampir tak percaya dengan apa yang dilihatnya.
En: He can hardly believe what he sees.

Id: Sebuah ayam coklat berlarian dengan cepat, mengibaskan sayap-sayapnya dengan liar.
En: A brown chicken is running quickly, flapping its wings wildly.

Id: Di tengah kekacauan, Rini yang sedang memilih-milih buah tampak gelagapan.
En: Amidst the chaos, Rini, who is choosing fruit, appears flustered.

Id: Ayam tersebut adalah miliknya dan sekarang terlepas dari keranjangnya.
En: The chicken is hers and has now escaped from her basket.

Id: "Ayamku!
En: "My chicken!"

Id: " teriak Rini panik sambil berusaha mengejar ayam yang lincah itu.
En: Rini shouts in panic, trying to chase after the agile chicken.

Id: Siti, sobat baik Rini yang juga berada di pasar, segera melompat membantu temannya mengejar ayam nakal itu.
En: Siti, Rini's good friend who is also at the market, immediately jumps in to help her friend chase the naughty chicken.

Id: Ayam itu terus berlari, melompati keranjang sayur dan buah pedagang, sehingga membuat pisang dan apel berguguran di lantai.
En: The chicken continues to run, jumping over the baskets of vegetables and fruits of the vendors, causing bananas and apples to fall on the ground.

Id: Budi, dengan refleks ingin membantu kedua gadis itu, ikut serta dalam perburuan itu.
En: Budi, reflexively wanting to help the two girls, joins in the pursuit.

Id: Dia terus berlari, mengikuti arah ayam yang seolah tahu jalan pulang.
En: He keeps running, following the direction of the chicken as if it knows the way home.

Id: Rini dan Siti kadang-kadang hampir saja menyentuh ayam, tapi selalu gagal.
En: Rini and Siti almost touch the chicken at times, but always fail.

Id: Hingga, tiba-tiba, ayam itu berhenti di depan seorang kakek yang duduk tenang di pinggir pasar, sambil memberi makan beberapa merpati di lantai.
En: Suddenly, the chicken stops in front of an old man sitting calmly at the market's edge, feeding some pigeons on the ground.

Id: Kakek itu dengan lembut menunduk ke arah ayam dan berkata sesuatu yang tidak terdengar oleh mereka berlari.
En: The old man gently bends down towards the chicken and says something that is inaudible to those running.

Id: Anehnya, ayam itu tenang dan tidak bergerak lagi.
En: Strangely, the chicken becomes calm and does not move anymore.

Id: Budi, Rini, dan Siti yang kehabisan nafas akhirnya berhasil mendekati dan berhenti tepat di depan kakek itu.
En: Budi, Rini, and Siti, out of breath, finally manage to approach and stop right in front of the old man.

Id: Rini dengan perlahan mendekat, hati-hati agar ayamnya tidak kembali kabur.
En: Rini slowly approaches, careful not to let her chicken escape again.

Id: Dengan langkah yang lembut, dia berhasil mengambil ayamnya dan mengucapkan terima kasih kepada kakek tersebut.
En: With gentle steps, she successfully takes her chicken back and thanks the old man.

Id: Mereka bertanya kepada kakek itu, bagaimana cara menenangkan ayam tersebut.
En: They ask the old man how to calm the chicken.

Id: Kakek itu tersenyum dan berkata, "Kalian harus tenang dan sabar, maka ayam pun akan merasa tenang.
En: The old man smiles and says, "You must be calm and patient, and then the chicken will feel calm too."

Id: " Budi, Rini, dan Siti saling pandang dan mengangguk.
En: Budi, Rini, and Siti look at each other and nod.

Id: Pelajaran yang tidak terduga telah mereka dapatkan hari itu.
En: They have unexpectedly learned a valuable lesson that day.

Id: Rini kembali memeluk ayamnya yang sekarang sudah tenang.
En: Rini embraces her now-calm chicken again.

Id: Budi dan Siti tersenyum melihat keributan akhirnya berakhir dengan baik.
En: Budi and Siti smile, seeing that the commotion has ended well.

Id: Mereka semua pun melanjutkan aktivitas di pasar dengan hati gembira, sambil tertawa kecil mengenang kejadian yang baru saja mereka alami.
En: They all continue their activities in the market with joyful hearts, laughing quietly as they remember the incident they just experienced.

Id: Ayamnya Rini kini berada di tempat yang aman, dan keharmonisan di pasar tradisional itu kembali seperti semula.
En: Rini's chicken is now in a safe place, and harmony in the traditional market has been restored.